Penggunaan Daun Stevia Sebagai Pemanis Dalam Pembuatan Sirup Empon-Empon

Dublin Core

Title

Penggunaan Daun Stevia Sebagai Pemanis Dalam Pembuatan Sirup Empon-Empon

Subject

daun stevia, emponempon, sirup

Description

Negara Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan flora dan fauna terbesar di dunia. Diantara kekayaan flora tersebut, banyak diantaranya yang masuk ke dalam kategori tumbuhan obat. Temu-temuan ini dalam istilah bahasa jawa disebut empon - empon, asal katanya adalah empu yang berarti rimpang induk atau akar tinggal. Jenis rempah terdiri dari beberapa macam rempah diantaranya yaitu kunyit (Curcuma domestica), jahe (Zingiber officinale), kencur (Kaempferia galanga), temu kunci (Boesenbergia rotunda), lengkuas (Alpinia galanga), temulawak (Curcuma zanthorrhiza), serai (Cymbopogon citratus) dan lainnya. Sirup merupakan salah satu produk olahan cair yang dikonsumsi sebagian besar orang sebagai minuman pelepas dahaga. Sirup adalah sediaan pekat dalam air dari gula atau pengganti gula dengan atau tanpa bahan tambahan, bahan pewangi, dan zat aktif sebagai obat. Daun stevia adalah pemanis alami yang memiliki nilai kalori rendah dengan tingkat kemanisan 100-200 kali kemanisan sukrosa dan tidak mempunyai efek karsinogenik yang dapat ditimbulkan oleh pemanis buatan. Kandungan fitokimia daun stevia terbesar adalah glikosida, steroid dan tannin. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisikokimia sirup empon empon dengan penambahan daun stevia (Stevia rebaudiana Bertoni) terhadap sifat organoleptik. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 jenis perlakuan pembuatan terdiri dari 25%, 50%, 75% dan 100% penambahan daun stevia. Pengujian fisikokimia pH, total gula dan viskositas dilakukan di labolatorium dan uji organoleptik dilakukan oleh 26 panelis mahasiswa gizi. Analisis Kruskall Wallis uji organoleptik terhadap warna dan tingkat kesukaan menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (p 0,000 < α 0,05), sedangkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap aroma (p 0,647 > α 0,05), rasa (p 0,634 > α 0,05), dan kekentalan (p 0,423 > α 0,05). Sebanyak 2,54% panelis menyukai produk sirup empon empon pada perlakuan S2. Dalam uji organoleptik terdapat perbedaan terhadap warna dan tingkat kesukaan karena pengaruh dari perbedaan komposisi bahan yang digunakan.

Creator

Penulis 1 : Qorry Aina
Penulis 2 : Suci Ferdiana
Penulis 3 : Fitri Ciptaning Rahayu

Source

Journal of Scientech Research and Development
P-ISSN: 2715-6974 E-ISSN: 2715-5846
Volume 1, Issue 1, December 2019
http://idm.or.id/JSCR/index.php/JSCR/article/view/1/1

Publisher

Ikatan Dosen Menulis Bandung Jawa Barat Indonesia

Format

Pdf

Language

Indonesia